6 Software Desain Grafis Terbaik Update 2019
Halo Designer! kali ini mimin mau kasih tau nih 6 software Desain Grafis terbaik buat kamu di tahun 2019 ini.
Lagi bingung nyari software desain grafis buat ngerjain tugas? Atau kamu lagi pengen belajar design, tapi bingung harus pakai software apa?
Ngapain harus bingung sih! Padahal nih ya, ada banyak banget software design grafis keren yang cocok buat pemula ataupun pro diluar sana.
Tiap orang punya motivasi sendiri buat belajar design grafis, ada yang karena passion, kerjaan, atau bahkan keduanya.
Di era yang serba digital dan moderen kayak sekarang, banyak orang yang butuh banget seorang Graphic Designer. Ada banyak banget pekerjaan yang butuh bantuan seorang designer. Mulai dari untuk mendesain brosur, foto editing, desain logo untuk perusahaan, dan masih banyak lagi.
Jadi, kalau kamu pinter desain grafis, kamu bakal punya peluang yang besar, khususnya di dunia kerja.
Tahun 2019 adalah tahun bikin kamu, graphic designer, paling bahagia sedunia. Kenapa? Karena ada banyak software yang mengeluarkan fitur-fitur baru yang fresh dan memudahkan para user.
Kerennya lagi, software ini nggak cuma buat designer grafis yang sudah pro, tapi buat mereka juga yang baru belajar mengenal dunia desain grafis.
Jadi tanpa basa-basi panjang lebar. Yuk simak 6 software desain grafis terbaik tahun 2019 versi Digitek.id.
Table of Contents
6 Software Desain Grafis 2019
Oh iya, buat info aja, software ini aku pilih berdasarkan nominasi terbaik dari desainer pro yang ada di komunitas. Selain itu, aplikasi ini juga masuk dalam nominasi peringkat atas dengan user paling banyak di dunia.
So, apa aja software design grafis keren itu? Langsung aja check it out!
1. Adobe Photoshop
Di urutan pertama ada salah satu produk dari Adobe system nih guys, namanya Adobe Photoshop.
Tau sendiri lah, pada awalnya Adobe Photoshop ini khusus bertujuan sebagai software untuk digunakan para fotografer untuk mengedit foto dan memanipulasi gambar atau objek.
Sekarang ini, Adobe Photoshop juga sudah mulai mengembangkan diri dan bisa digunakan untuk kebutuhan desain yang lebih luas. So, kamu bisa bikin design lain seperti banner, tipografi, desain logo, dan masih banyak lagi.
Penasaran berapa duit yang musti kamu keluarkan buat software desain grafis keren ini?
Adobe punya plan trials 30 hari gratis buat kamu coba sebelum memutuskan produk. Kalau udah puas banget, kamu bisa langsung beli software design ini.
Kamu cuman perlu bayar sebesar $9.99 US per bulan untuk plan basic ini. Biaya ini sih nggak seberapa kalau dibandingkan dengan keuntungan yang kamu dapatkan dari software design PC ini. Kamu dimanjakan dengan design tool yang lengkap, stok library yang terintegrasi juga skill yang tak terbatas.
Namanya juga Photoshop, pasti ada kekurangannya. Apalagi kalau kamu masih baru pakai, pasti bingung deh. Yaps, tampilan yang komplit dan lengkap bisa bikin kamu agak susah untuk menyesuaikan diri. Selain itu, Photoshop juga nggak bisa buat bikin files vector.
Kelebihan Adobe Photoshop
- Banyak pilihan untuk Photo Correction dan Manipulation Tool
- Tools untuk mobile dan web design
- Punya toolset yang cukup lengkap untuk menggambar maupun membuat karya typogaphy
- Bisa digunakan membuat desain 3D
Kekurangan Adobe Photoshop
- Harga untuk membeli versi premium yang mahal
- Interface yang terkadang terlihat terlalu rumit, terutama untuk pemula.
2. Adobe Illustrator
Masuk ke software desain grafis berikutnya! Yaps, software ini adalah saudara dari Adobe Photoshop, yaitu Adobe Illustrator.
Adobe Illustrator bisa kamu coba sebagai salah satu pilihan, terutama bagi kamu yang pengen serius menekuni dunia design grafis.
Software yang satu ini cocok buat bikin vektor seperti tipografi, sketsa atau bahkan hal yang lebih komplex seperti video. Selain itu, Adobe Illustrator juga dilengkapi dengan beberapa plugin yang berguna banget buat bikin halaman web atau landing page yang lebih menarik.
Di versi terbarunya, Adobe sudah dilengkapi dengan fitur Creative Cloud. Artinya, kamu bisa pakai software desain grafis ini di Windows ataupun Mac.
Selain itu, kelebihan yang kamu dapat di Adobe Illustrator adalah fitur Touch-Type dan Free Transform yang bakalan bikin hasil desain kamu lebih keren.
Kelebihan Adobe Illistrator
- Kualitas vektor yang sangat memuaskan
- Banyak penyempurnaan pada fiturnya
- Tools untuk Free Transform yang luar biasa
- Fitur Touch-Type yang keren
Kekurangan Adobe Photoshop
- Harga untuk membeli versi premium yang mahal
- Key command yang nggak sama dengan InDesign dan Photoshop
3. CorelDraw – Software Desain Grafis Vector
Nggak lengkap rasanya kalau belum masukin salah satu rival Adobe ini dalam daftar top 5 software desain grafis terbaik. Siapa lagi kalau bukan CorelDraw.
Sekarang ini, CorelDraw menjadi software desain vector yang paling manyak dipilih oleh para graphic designer.
Hal ini dikarenakan CorelDraw punya banyak fungsi keren juga dilengkapi dengan kemudahan yang nggak dimilliki sama software lainnya.
CorelDraw memiliki beberapa tools seperti Twirl, Repel, Smear dan juga Attract yang bisa memudahkan kamu dalam proses editing objek vektor.
Panduan seperti alignment memudahkan kamu dalam memposisikan objek kamu sesuai dengan yang kamu inginkan.
Selain tools yang sudah aku sebutkan diatas, di CorelDraw kamu juga mempunya kontrol penuh dalam membuat desain kamu selesai lebih cepat dan dinamis.
Kalau saat ini kamu pakai CorelDraw versi X5 keatas, maka bisa dipastikan CorelDraw kamu sudah dilengkapi dengan fitur inbuild organizer atau yang juga dikenal dengn Corel CONNECT.
Buat kamu yang khawatir kalau software ini nggak akan bisa berjalan dengan lancar di PC kamu, mulai sekarang kamu nggak perlu khawatir lagi.
Software CorelDraw ini bisa bekerja dengan lancar biarpun untuk file yang berukuran besar di Corel Photo-Paint. Jadi tunggu apa lagi, buat kamu penggila design grafis, software ini sangatlah wajib buat kamu instal di PC kamu.
Kelebihan CorelDraw
- Fitur yang mampu diaplikasikan di level profesional
- Interface yang bisa disesuaikan secaraa optimal
- Dilengkapi fitur-fitur yang unik
Kekurangan CorelDraw
- Hanya bisa diinstal di Operating System Windows
4. GIMP – Software Desain Grafis Gratis!
Buat kamu yang masih baru belajar desain grafis, GIMP adalah software yang cocok buat kamu,
Selain karena mudah untuk digunakan, Gimp juga termasuk salah satu software terbaik yang dilengkapi dengan fitur yang sangat lengkap.
Mungkin bagi sebagian orang, GIMP adalah software alternatif untuk Photoshop.
Selain karena Software ini bersifat gratis, software GIMP juga merupakan software open source yang memungkinkan softwarenya dikembangkan oleh siapapun.
Kelebihan yang paling penting yang dimiliki oleh software GIMP adalah tampilannya yang cerah dan modern. Kelebihan ini membuat karakteristik Gimp yang satu ini cocok untuk para designer muda.
Dengan kualitas grafis yang sangat jernih, GIMP memberikan hasil desain grafis yang nggak kalah berkualitas dari software gratis dan berbayar lainnya.
Kelebihan GIMP
- Bisa digunakan di PC dengan spesifikasi rendah
- Mendukung berbagai format file
- Gratis dan mudah didownload
- Bisa support pada system Oprasi Windows, Linux, juga Mac
Kekurangan GIMP
- Cuma mendukung 8 bit per channel
- Plug-in yang tersedia hanya sedikit
- Efek atau filter yang ditawarkan relatif sedikit
5. Inkscape
Inkscape adalah software yang buat untuk untuk di gunakan seorang desainer profesional.
Tapi biarpun begitu, buat kamu para freebudies kamu nggak perlu takut, kamu masih bisa menggunakan software ini untuk mendesain vektor, sketsa, atau desain ilustrasi dengan mudah.
Software Inkscape bisa kamu gunakan untuk membuat vektor dan desain grafis menggunakanformat SVG. Bahkan, software ini bisa kamu instal pada Oprasional System Windows, Linux OS, maupun Mac.
Kelebihan lain yang Inkscape tawarkan antara lain mempunyai tampilan interface yang sederhana. Jadi, nggak perduli mau kamu seorang pro ataupun orang yang baru belajar desain grafis, kamu masih bisa menggunakan software ini dengan mudah.
Selain itu, Inkscape yang merupakan software open source masih terus mengembangkan software ini.
Kelebihan Inkscape
- File dokumen yang berkualitas
- Backup otomatis jika software tiba-tiba not responding
- Bisa didownload dengan gratis
- Tersedia dalam versi portable
Kekurangan Inkscape
- Ukuran file yang dapat menjadi lebih besar
- Nggak bisa bitmap editing
6. Adobe InDesign
Kembali lagi ke software dari Adobe, Adobe InDesign adalah produk lain dari Adobe System yang cocok buat kamu! Kamu bisa bikin karya desain seperti poster, brosur, flyer, buku, majalah dan masih banyak lagi.
Di software desain grafis yang satu ini, kamu dapat fitur export file ke format SWF dan EPUB.
Fitur export file ke format SWF dan EPUB itu memudahkan kamu dalam pembuatan E-Book dan publikasi digital lainnya. Selain itu, InDesign juga mendukung XML, style sheet, dan jenis mark up coding lainnya.
Kelebihan InDesign
- Bisa bikin file PMD
- Dilengkapi fitur pembuatan tabel
- Bisa mengimport file fengan format yang beragam seperti pdf, ai, psd jpg, doc,docx dan lain sebagainya.
- Terdapat fasilitas efek yang sama seperti pada photoshop seperti bevel, shadow, glow dan masih banyak lagi
Kekurangan InDesign
- Pada saat menggunakan atribut jusify seperti rata kanan dan rata kiri menghasilkn jarak antar kata yang tidak seimbang.
- Relatif sulit untuk melakukan pemindahan pada penggunaan Math Type.
- Cuma bisa digunakan untuk pembuatan majalah, buku. jadi, pada saat ingin membuat desain yang lebih rinci, adobe InDesign tidak memiliki tools yang cukup.
Kesimpulan – Software Desain Grafis Terbaik 2019
Ada banyak banget software desain grafis yang bisa kamu pakai buat karya yang keren dan eksklusif. Selain itu, masing-masing software ini punya fitur yang beda dari yang lain.
Bahkan, masing-masing software design ini juga punya output dan fokus yang beda. So, tergantung kebutuhannya, kamu bisa pilih software yang paling cocok.
Oh iya jangan beranjak dari Digitek.id ya. Kita masih punya banyak banget info seputar teknologi, update, hingga trik yang keren banget! So, jangan lupa buat subscribe email newsletter kita biar nggak ketinggalan update terbaru!